-->

Iklan Billboard 970x250

Mau Bikin Usaha Baru? Yuk Lihat Resiko yang Akan Dihadapi

Iklan 728x90

Mau Bikin Usaha Baru? Yuk Lihat Resiko yang Akan Dihadapi


Bangmus.com | Dunia usaha makin hari makin berkembang. Semakin banyak usaha baru yang bermuculan akhir-akhir ini. Contohnya adalah usaha kuliner, konveksi, fashion, dan lain-lainnya. Hal ini tentu sangat membantu pemerintah dalam menyediakan lapangan pekerjaan baru. Masyarakat yang belum mempunyai pekerjaan bisa bekerja di tempat usaha tersebut. Jadwal kerjanya bisa full time ataupun part time, sesuai dengan bentuk usaha yang dilakukan.

Dalam menjalankan suatu usaha, para pengusaha tentu tidak ingin usaha yang mereka jalankan gagal dengan cepat atau bangkrut. Sering kali beberapa pengusaha gagal dalam menjalankan usaha tersebut. Apalagi jika dia adalah pengusaha pemula.

Salah satu penyebab usaha gagal adalah pengusaha tidak mengerti resiko bisnis yang akan dihadapi, sehingga mereka gagal mengantisipasinya. Resiko ini memang kurang terpantau apabila pengusaha belum terlalu ahli dalam usaha tersebut.

Bagi kamu yang ingin memulai suatu usaha baru, ada 6 resiko bisinis yang harus kamu pahami. Apa saja itu? Ini dia.

1.    Resiko Keuangan
Resiko yang pertama adalah keuangan. Ini merupakan hal vital dalam menjalankan suatu usaha atau bisnis. Tidak ada usaha yang dijalankan tanpa modal dan biaya operasional awal. Modal tersebut oleh sebagian pebisnis pemula diambil dari tabungan sendiri ataupun pinjaman. Setelah itu, ketika menjalankan usaha tersebut harus pintar mengatur keuangan. 

Sedikit saja terdapat kesalahan dalam mengelola keuangan, akan berakibat fatal terhadap suatu bisnis. Jangan sampai usaha yang dijalankan tersebut mengalami defisit keuangan atau negatif cash flow.


2.    Resiko Pasar/Persaingan Bisnis
Resiko yang kedua adalah persaingan bisnis atau pasar yang akan dimasuki oleh pengusaha. Pertanyaan yang paling krusial yaitu apakah pengusaha sanggup bersaing di bidang yang diambil tersebut atau tidak? Lalu bagaimana kamu harus memenagkan persaingan bisnis tersebut?. 

Solusi dari resiko ini adalah kamu harus menciptakan suatu perbedaan antara produk yang kamu jual dengan produk pesaing yang serupa yang telah beredar di pasar. Kemudian kamu bisa belajar tentang targeting dan perilaku pasar.

3.    Resiko Produk
Resiko yang ketiga adalah resiko produk. Resiko ini berhubungan langsung dengan produk yang kamu jual. Seperti apakah produk ini akan laku dipasaran atau tidak, jika tidak laku mau diapakan produk tersebut. Selain itu produk tersebut bisa bertahan seberapa lama jika tidak laku? Kamu haris memperhatikan hal ini dengan serius.

4.    Resiko Kondisi Pasar yang Tidak Stabil
Resiko yang keempat adalah kondisi pasar yang tidak stabil. Hal ini diakibatkan oleh kondisi perekonomian yang naik turun. Kondisi ini membawa dampak yang begitu signifikan terhadap kelangsungan hidup suatu usaha. Contohnya adalah naiknya harga bahan baku produk, yang membuat kamu harus mengatur ulang takaran yang digunakan dalam membuat produk tersebut atau kamu harus menaikkan harga barang tersebut. 

5.    Resiko Kerugian
Resiko yang kelima adala kerugian. Kerugian merupakan hal yang nyata, mau tidak mau kamu harus selalu siap menghadapi resiko ini. Kerugian dalam suatu bisnis ada 2, yaitu kerugian kecil dan kerugian besar. Kerugian kecil tentu jumlahnya tidak banyak, kamu bisa mengatasi dengan keuangan yang ada. Sedangkan kerugian besar ini sangat harus dihindari, hal ini bisa menyebabkan bisnis kamu menjadi bangkrut.

6.    Resiko Kebangkrutan
Resiko yang terakhir adalah resiko kebangkrutan. Ini merupakan resiko yang paling ditakuti oleh semua pengusaha. Tidak ada pengusaha yang ingin usahanya menjadi bangkrut. Kebangkrutan bisa terjadi apabila pengusaha salah dalam mengambil suatu tindakan atau keputusan terhadap permasalahan yang sedang dihadapi oleh usahanya tersebut.

Nah, itu tadi 6 resiko yang harus dihadapi bagi pengusaha yang ingin atau sudah menjalankan suatu bisnis. Jatuh bangun dalam berbisnis merupakan hal yang biasa. Kamu harus tetap tekun dalam menjalakan bisnis tersebut sehingga bisa mendatangkan kesukesan. Kerja keras dan pantang menyerah adalah kuncinya. Semangat! Jangan lupa share artikel ini jika bermanfaat.
Baca Juga
SHARE
Subscribe to get free updates

Related Posts

Posting Komentar

Iklan Tengah Post